Memahami tes skrining kanker serviks
21 Oct, 2024
Kanker serviks, sejenis kanker yang menyerang leher rahim, bagian bawah rahim, merupakan masalah kesehatan utama bagi wanita di seluruh dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker serviks adalah kanker paling umum keempat pada wanita, dengan sekitar 570.000 kasus baru dan 311.000 kematian setiap tahun. Namun, kabar baiknya adalah kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang paling dapat dicegah, berkat tersedianya tes skrining yang efektif. Dalam artikel ini, kita akan mempelajari dunia tes skrining kanker serviks, mengeksplorasi berbagai jenis tes, manfaatnya, dan apa yang diharapkan selama proses tersebut.
Apa itu skrining kanker serviks?
Skrining kanker serviks adalah serangkaian tes yang dirancang untuk mendeteksi perubahan sel abnormal pada serviks, yang berpotensi berkembang menjadi kanker. Tujuan dari skrining adalah untuk mengidentifikasi perubahan-perubahan ini secara dini, sehingga memungkinkan pengobatan yang cepat dan pencegahan kanker serviks. Tes skrining biasanya direkomendasikan untuk wanita antara usia 21 dan 65, dengan frekuensi pengujian tergantung pada faktor -faktor seperti usia, riwayat medis, dan faktor risiko.
Ubah Kecantikan Anda, Tingkatkan Kepercayaan Diri Anda
Temukan kosmetik yang tepat prosedur untuk kebutuhan Anda.
Kami berspesialisasi dalam berbagai macam prosedur kosmetik
Pentingnya skrining kanker serviks
Skrining kanker serviks biasa sangat penting karena beberapa alasan. Pertama, ini memungkinkan deteksi perubahan sel abnormal, memungkinkan untuk pengobatan dini dan pencegahan kanker serviks. Kedua, tes skrining dapat mendeteksi papillomavirus manusia (HPV), virus umum yang dapat menyebabkan kanker serviks. Akhirnya, skrining mempromosikan deteksi dini kanker serviks, yang secara signifikan meningkatkan hasil pengobatan dan tingkat kelangsungan hidup.
Jenis tes skrining kanker serviks
Ada beberapa jenis tes skrining kanker serviks, masing -masing dengan kekuatan dan keterbatasannya sendiri. Jenis tes yang paling umum meliputi:
Pap smear
Pap smear, juga dikenal sebagai tes PAP, adalah tes skrining rutin yang melibatkan pengumpulan sampel sel dari serviks. Sampel kemudian diperiksa di bawah mikroskop untuk perubahan sel abnormal. Pap smear biasanya direkomendasikan setiap tiga tahun sekali bagi wanita berusia antara 21 dan 29 tahun, dan setiap lima tahun bagi wanita berusia antara 30 dan 29 tahun 65.
Tes HPV
Tes HPV mendeteksi keberadaan jenis HPV berisiko tinggi, yang dapat menyebabkan kanker serviks. Tes ini biasanya direkomendasikan untuk wanita berusia di atas 30 tahun, karena dapat membantu mengidentifikasi wanita yang berisiko tinggi terkena kanker serviks. Tes HPV dapat dilakukan sendiri atau dikombinasikan dengan Pap smear.
Inspeksi visual dengan asam asetat (via)
Melalui melibatkan menerapkan larutan asam ringan pada serviks untuk membantu mengidentifikasi perubahan sel yang tidak normal. Tes ini sering digunakan dalam pengaturan sumber daya rendah di mana tes skrining lainnya mungkin tidak tersedia.
Apa yang diharapkan selama tes skrining kanker serviks
Sebelum menjalani tes skrining kanker serviks, penting untuk memahami apa yang diharapkan. Berikut beberapa hal penting yang perlu diingat:
Prosedur paling populer di India
Penggantian Pinggul
Diskon hingga 80%.
Nilai 90%.
Memuaskan
Penggantian Pinggul
Diskon hingga 80%.
Nilai 90%.
Memuaskan
Penggantian Pinggul
Diskon hingga 80%.
Nilai 90%.
Memuaskan
Penutupan ASD
Diskon hingga 80%.
Nilai 90%.
Memuaskan
Bedah Transplantasi
Diskon hingga 80%.
Nilai 90%.
Memuaskan
Persiapan
Sebelum tes, hindari hubungan seksual, douching, atau menggunakan obat vagina setidaknya selama 24 hingga 48 jam. Kenakan pakaian yang nyaman dan hindari menjadwalkan tes selama periode menstruasi Anda.
Prosedur Tes
Selama tes, Anda akan berbaring di meja pemeriksaan, dan penyedia layanan kesehatan akan memasukkan spekulum ke dalam vagina Anda untuk memvisualisasikan leher rahim. Sampel sel akan dikumpulkan menggunakan sikat lembut atau spatula, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan ringan. Seluruh proses biasanya memakan waktu sekitar 10-15 menit.
Setelah Tes
Setelah tes, Anda mungkin mengalami pendarahan ringan atau bercak, yang akan hilang dengan sendirinya. Jika Anda mengalami nyeri hebat, pendarahan hebat, atau keluarnya cairan yang tidak biasa, segera hubungi penyedia layanan kesehatan Anda. Hasil tes akan tersedia dalam beberapa hari, dan penyedia layanan kesehatan Anda akan mendiskusikan hasilnya dengan Anda.
Kesimpulan
Tes skrining kanker serviks adalah langkah penting dalam mencegah dan mendeteksi kanker serviks. Dengan memahami berbagai jenis tes, manfaatnya, dan apa yang diharapkan selama proses tersebut, wanita dapat mengendalikan kesehatan mereka dan membuat keputusan berdasarkan informasi. Ingat, skrining kanker serviks biasa dapat menyelamatkan nyawa, jadi jangan ragu untuk menjadwalkan tes skrining Anda hari ini!
Perawatan Kesehatan
Beri diri Anda waktu untuk bersantai
Harga Terendah Dijamin!
Harga Terendah Dijamin!