Situs web kami menggunakan cookies. Dengan mengklik accept, Anda memberikan persetujuan untuk penggunaan cookies sesuai dengan kebijakan privasi kami.
Rekonstruksi ACL artroskopi yang diikuti dengan menisektomi adalah prosedur bedah gabungan yang terutama digunakan untuk mengatasi dua cedera lutut yang umum: robekan ligamen anterior (ACL) dan kerusakan jaringan meniskus.
Ikhtisar Prosedur:
- Rekonstruksi ACL Arthroscopic: Bagian dari operasi ini melibatkan penggantian ACL yang robek dengan cangkok, yang dapat berupa autograft (diambil dari tubuh pasien sendiri, biasanya tendon hamstring atau patella) atau allograft (jaringan donor). Prosedur ini dilakukan secara artroskopis, yang berarti kamera kecil (arthroscope) dan alat bedah dimasukkan melalui sayatan kecil di sekitar lutut. Ini memungkinkan ahli bedah untuk melihat dan bekerja di dalam sendi lutut tanpa membuat sayatan besar. Cangkok dipasang pada tempatnya dengan sekrup atau alat fiksasi lainnya.
- Meniskektomi: Mengikuti rekonstruksi ACL, jika meniskus (tulang rawan yang bantalan ruang di antara tulang -tulang di lutut) juga rusak, meniskektomi dapat dilakukan. Prosedur ini melibatkan perbaikan atau pengangkatan seluruh atau sebagian meniskus yang robek. Tingkat pemindahan meniskus tergantung pada lokasi dan tingkat keparahan air mata. Dalam beberapa kasus, jika robekan dapat diperbaiki, perbaikan meniskus akan dilakukan untuk mempertahankan sebanyak mungkin jaringan alami.
Keuntungan:
- Melakukan kedua prosedur secara artroskopi meminimalkan kerusakan jaringan dan mengurangi waktu pemulihan dibandingkan dengan operasi terbuka.
- Mengatasi cedera ACL dan meniscal dalam satu sesi membantu dalam pengobatan komprehensif ketidakstabilan lutut dan mencegah kerusakan sendi lebih lanjut.
Pemulihan:
- Proses pemulihan biasanya melibatkan beberapa minggu imobilisasi diikuti oleh terapi fisik. Rehabilitasi berfokus pada pemulihan kekuatan, fleksibilitas, dan fungsi lutut.
- Pasien umumnya memakai penjepit lutut pasca operasi dan menggunakan kruk untuk membatasi penipuan berat badan di kaki yang dioperasikan.
Hasil:
- Pendekatan gabungan ini efektif dalam memulihkan stabilitas lutut dan rentang gerak, terutama pada pasien yang aktif dalam olahraga.
- Berhasil mengelola cedera ACL dan meniscal dapat secara signifikan meningkatkan hasil jangka panjang dan mengurangi risiko osteoartritis.
Prosedur ganda ini cukup efektif untuk individu yang menderita cedera ACL dan meniskus, sehingga memastikan pendekatan holistik dalam pemulihan dan rehabilitasi.
4.0
91% Dinilai Nilai untuk Uang
97%
Tingkat Keberhasilan
0
Bedah Rekonstruksi ACL Arthroscopic Diikuti oleh Meniscectomy Ahli Bedah
0
Bedah Rekonstruksi ACL Arthroscopic Diikuti oleh Meniscectomy
0
Rumah Sakit di Seluruh Dunia
0
Hidup yang tersentuh
Rekonstruksi ACL artroskopi yang diikuti dengan menisektomi adalah prosedur bedah gabungan yang terutama digunakan untuk mengatasi dua cedera lutut yang umum: robekan ligamen anterior (ACL) dan kerusakan jaringan meniskus.
Ikhtisar Prosedur:
- Rekonstruksi ACL Arthroscopic: Bagian dari operasi ini melibatkan penggantian ACL yang robek dengan cangkok, yang dapat berupa autograft (diambil dari tubuh pasien sendiri, biasanya tendon hamstring atau patella) atau allograft (jaringan donor). Prosedur ini dilakukan secara artroskopis, yang berarti kamera kecil (arthroscope) dan alat bedah dimasukkan melalui sayatan kecil di sekitar lutut. Ini memungkinkan ahli bedah untuk melihat dan bekerja di dalam sendi lutut tanpa membuat sayatan besar. Cangkok dipasang pada tempatnya dengan sekrup atau alat fiksasi lainnya.
- Meniskektomi: Mengikuti rekonstruksi ACL, jika meniskus (tulang rawan yang bantalan ruang di antara tulang -tulang di lutut) juga rusak, meniskektomi dapat dilakukan. Prosedur ini melibatkan perbaikan atau pengangkatan seluruh atau sebagian meniskus yang robek. Tingkat pemindahan meniskus tergantung pada lokasi dan tingkat keparahan air mata. Dalam beberapa kasus, jika robekan dapat diperbaiki, perbaikan meniskus akan dilakukan untuk mempertahankan sebanyak mungkin jaringan alami.
Keuntungan:
- Melakukan kedua prosedur secara artroskopi meminimalkan kerusakan jaringan dan mengurangi waktu pemulihan dibandingkan dengan operasi terbuka.
- Mengatasi cedera ACL dan meniscal dalam satu sesi membantu dalam pengobatan komprehensif ketidakstabilan lutut dan mencegah kerusakan sendi lebih lanjut.
Pemulihan:
- Proses pemulihan biasanya melibatkan beberapa minggu imobilisasi diikuti oleh terapi fisik. Rehabilitasi berfokus pada pemulihan kekuatan, fleksibilitas, dan fungsi lutut.
- Pasien umumnya memakai penjepit lutut pasca operasi dan menggunakan kruk untuk membatasi penipuan berat badan di kaki yang dioperasikan.
Hasil:
- Pendekatan gabungan ini efektif dalam memulihkan stabilitas lutut dan rentang gerak, terutama pada pasien yang aktif dalam olahraga.
- Berhasil mengelola cedera ACL dan meniscal dapat secara signifikan meningkatkan hasil jangka panjang dan mengurangi risiko osteoartritis.
Prosedur ganda ini cukup efektif untuk individu yang menderita cedera ACL dan meniskus, sehingga memastikan pendekatan holistik dalam pemulihan dan rehabilitasi.
Paket mulai dari
Butuh bantuan dalam memilih paket yang tepat untuk perjalanan medis Anda?
Data kesehatan Anda dilindungi bersama kami